Saturday, September 27, 2008

Barisan Soundsystem di Oslo

14 September, 2008


RasTafarI Greetings to ONE & all. Perfect Love & positivity, YES I !!!

Sudah nyaris sebulan saya tak mengup-date laporan delegasi saya di Eropa,karena saya disibukkan oleh promosi & networking untuk showcase kami 11 September lalu di "Villa".
Showcasenya sukses mewakili tanah air dalam getaran 'merah,emas,hijau' Roots & Culture. Tentang showcase-nya sabar dulu, sebelumnya saya ingin mengucapkan terima kasih kepada pemilik toko "Royal Fashion/Liquid Irie Pas" atas dukungan & solidaritasnya,tanpa Jacqueline & Ras Steven, saya tak akan sanggup menggaungkan bendera Reggae tanah air sebesar ini di Oslo.
so,Bless Up !

Ide showcase Ras Muhamad & Ras Steven muncul dari Jacqueline, ia bilang bahwa jarang ada showcase di Oslo, dimana Reggae diletakkan dalam konteks 'serius'. Yang biasanya terjadi adalah artis-artis Reggae luar yang mengadakan show case bertema 'serius', seperti penyanyi JAH Mason & Lutan Fyah yang sempat tampil bulan Maret di Norwegia. Demikian yang lebih berjalan di Norwegia adalah showcase Hip-Hop & Dancehall Reggae yang lebih berkonteks negatif yang saya & Ras Steven sebut sebagai 'slackness'. Lalu harus dirancang acara lokal 'berbobot', Jacqueline melihat peluang bagus saat D.R.I. singgah di Norwegia. Karena ia lihat saya & Ras Steven berjuang untuk sesuatu yang lebih besar,maka ia menamakan 'showcase' kami "Royal Salute".

"Flier & posternya harus ada foto kalian sedang hormat, the 2 soldiers standing side by side" ujar Jacqueline "Acaranya nanti di 'Villa' & ini pertama kali lho Reggae di 'Villa' biasanya mereka suka ngadain even musik 'electro' & 'trance'...paling banter Hip-Hop tapi sekarang mereka rada ragu dengan Hip-Hop akibat ribut & setiap acara pasti ribut di 'Villa' "

"Ya,berarti ini kesempatan bagus 'tuk bawa vibez/getaran Reggae yang sesungguhnya ke 'Villa' " ucap Ras Steven. Setelah kami mendengar kabar yang menyenangkan itu, kami segera mengerjakan promosi untuk kancah panggung Duta Reggae Indonesia bersama Kasimba di Oslo,
'Royal Salute' !!!

Photobucket

D.R.I. & Kasimba di Gronland sebelum ke percetakan COPY CO. untuk ngedesain flyer Royal Salute

Yang pertama kami harus lakukan adalah mencetak poster & flyer, foto hormat kita ambil dari album 'sleeve' D.R.I. & pose Ras Steven di Royal Fashion. Persiapan flyer & poster tidak memakan waktu lama, dalam satu hari ke dua materi tersebut telah didesain & dicetak berkat kompetensi cara kerja JJ,sahabat Dhita & Ras Steven. Orang pribumi Norwegia sungguh fokus & bekerja secara cepat, tiada kata malas bagi mereka; saatnya kerja ya laksanakan hingga tuntas, tak heran negara yang berpenduduk sekitar 4 juta ini begitu maju & mempunyai upah minim tinggi untuk tenaga kerja.

Saat poster & flyer sudah siap, kami meminta bantuan dari Masaii/JAH Works untuk menata materi promosi yang dibutuhkan malam itu di rumahnya; Apartemen JAH Works sangat kecil tetapi hangat, welcoming & positif. Selain menjadi veteran Selektah, JAH Works juga seorang pelukis & yang lebih menarik lagi beliau suka melukis dengan motif Batik Jawa. Salut to the man karena bukan hanya melestarikan seni Afrika tetapi sesama ikut melestarikan seni-budaya Indonesia juga, beliau menunjukkan karya-karyany kepada saya di web-sitenya

www.webspawner.com/users/toffa

banyak lukisan yang saya suka dari beliau seperti lukisan anak bersama ibunya & suasana pasar di Afrika.

Setelah semua poster & flyer telah siap saya & Ras Steven mulai gempur promosi ala gerilya. Memasang poster-poster dimana papan positng berada; menyebar luaskan kabar bahwa Duta Reggae Indonesia akan tampil di Oslo dengan Ras Steven.
Photobucket


Siap !!!

Photobucket

Akhir pekan tanggal 6 & 7 September cukup padat untuk D.R.I., ada 2 event Reggae atau session dalam 2 hari itu. Kesempatan besar untuk promosi & refreshing karena kasusnya sama dengan minuman Red Stripe, sudah 3 tahun lamanya saya tidak merasakan susana Soundsystem. Tngl. 6 September acara diadakan oleh RastafarI Sound & Irie Sound; Papa Anthony & Ras Zeus mereka salah satu personil RastafarI sound & sudah cukup lama mereka membentuk soundsystem di Oslo. Seperti yang pernah saya ungkapkan di lagu "Soundbwoy", Selektah & emcee berpadu & menghangatkan suasana dengan seleksi-seleksi lagu yang sebagian besar sedang naik daun pertengahan tahun ini.

Setengah seleksi dari RastafarI Sound D.R.I. pertama kali mendengarnya, tambah canggih aja Roots & Culture kita...tetapi yang menggoyangkan insan Reggae paling seru di session itu adalah lagunya Chezidek "Call Pon Dem". A truly big tune...melodi & kata-kata yang bagus.
"Call pon dem,poor people call pon dem. said di poverty t'ing it fi end...
Rastaman call pon dem,lightning fall pon dem...
proper education we ah defend..."
(Tegur mereka,rakyat miskin tegur mereka bahwa kemiskinan harus diberantas...
Rastaman tegur mereka, petir akan menyambar mereka, pendidikan layak kita bela...)

Bukan sebatas lagu-lagu seleksi dari para Selektah saja yang mengalir melalui speaker tetapi MC atau Reggae Deejay sibuk menarik penonton agar tak berhenti berdansa. Ras Steven pun tak tahan untuk berdiam saja, mic langsgung ia genggam & mulai nge-chat...Yes,More Fiya !!!
Acara jalan terus sampai fajar & dugaan D.R.I. salah bila acara Reggae di Oslo hanya sampai jam 3 pagi karena Ras Steven bilang bahwa baru bubar jam 6 pagi. Memang betul, saat kami pulang waktu sudah menuju pukul setengah 6 pagi tetapi hari minggu besoknya tanggal tujuh lanjut lagi acara Reggae yang akan diadakan oleh JAH Ark Manifest.

Saya mendapat kesimpulan bahwa di Norwegia & negeri tetangganya Swedia, Reggae itu hidup melalui 'Sound' atau 'Soundsystem' yang menyatukan komunitas seperti soundsystem lokal Fyah Vibez,Curfew Steppas,Love Militia,JAH Ark Manifest, Irie Sound,RastafarI Sound & Raspoeira Sound yang diasuh oleh Ras Mohi.

Masing-masing sound memiliki dubplate tertentu, JAH Ark mempunyai beberapa koleksi dubplate dari artis-artis Jamaika seperti Turbulence...

Photobucket

D.R.I. bersama Selektah Daniel Lion, selektah primer dari Ark Manifest Soundsystem.
foto ini diambil saat session Ark Manifest "Sunday School".
http://www.myspace.com/arkmanifest

salah satu dubplate Ras Mohi dibuat oleh Ashanti Roy-nya "The Congos" untuk Raspoeira Sound

Photobucket

Photobucketmemlambangkan "David Star"
bersama Ras Mohi dari Raspoeira Sound. Ras Mohi berasal dari Somalia & nama aslinya Mohammed... hehehe berarti di foto ini ada 2 Ras Muhamad.

hmmm... sepertinya di Norwegia D.R.I. akan sering menggunakan kata "waaah!" karena mengoleksi dubplate itu sangat hebat. Dubplate adalah bagian budaya Reggae di mana sang Selector/Selektah meminta salah satu artis untuk mempromosikan selektah & soundsystem tersebut alias 'bigging up sound'. Dubplate bisa berdurasi 1-3 menit & juga terdengar seperti 'rough mix' untuk mengambil jiwa spontan & nuansa 'vintage'.

Photobucket

Raspoeira sound di Cafe Sor,big up Sigrid ! kita butuh sistas di garis depan Reggae... Run it Selektah!
http://www.myspace.com/raspoeirasound

Photobucket

bersama Selektah Fyah Vibez di Cafe Sor.

http://www.myspace.com/fyahvibes


Photobucket

my brother, Ras Steven chanting down Babylon !!!

Biasanya dubplate itu lagu-lagu 'plesetan' yang dirubah syairnya oleh si artis untuk mempromosikan si selektah, contohnya bila lagu Tony Q "Woman" dijadikan dubplate mungkin syairnya menjadi "Fyah Vibez Sound, you make me feel so good !" dengan melodi lagu aslinya.
menarik ??? ya, soundsystem di Oslo bukan hanya memainkan lagu tetapi sibuk mengincar dubplate & haus lagu-lagu baru juga.

Tetapi dalam kematangan budaya Soundsystem di Oslo mereka ada kekurangannya juga, nyaris tidak ada band Reggae di ibu kota Norwegia !
"Kita butuh lebih banyak band lokal yang bisa buat musik Reggae" tutur Ras Steven & saya usul umpamanya band lokal yang sering membuat musik instrumental di Oslo, dorong mereka agar musiknya di ekspor ke luar negeri untuk dijadikan lahan kolaborasi dengan artis-artis.

Visi band Reggae D.R.I. & Ras Steven hampir sama, Ras Steven & Dhita mendirikan "Studio Live" & saya mendirikan "The Easy Skankin' Band". Tujuannya untuk menerapkan budaya 'backing-band' ke Reggae lokal. Bob Marley bukanlah Bob Marley tanpa the Wailers, tanpa mereka beliau hanya menjadi penyanyi dengan gitar kopong. Sizzla & Anthony B tak bisa mencapai status atraksi panggung terhebat tanpa dukungan 'FireHouse' & 'Star Trail' Band & putra sulung Bob Marley, Damian 'Jr.Gong' Marley tak bisa mengelingi dunia tanpa 'the Empire' & 'The Uprising' band. 'Backing-band' di Reggae adalah semacam kolektif di mana band itu menjadi tulang punggung untuk sang artis, dari merekalah fondasi musik akan berdiri. Intinya 'backing-band' itu sanggup mendukung siapa saja di alam jagad Reggae.

Mungkinkah band Reggae Indonesia kita bisa mengiringi Luciano atau mungkin si manusia api, Capleton?
Sebelum pertanyaan ini dijawab oleh Insan Reggae Indonesia, kita harus sadar bahwa Reggae memiliki budaya & bahasa yang juga merupakan bagian dari budaya & apakah mungkin
Soundsystem bisa berdiri & bergerak di tanah air agar kita sebagai insan Reggae Indonesia tidak ketinggalan informasi & membagi vibez-vibez yang baru?

Keinginan & dorongan untuk menambah referensi & meng-update seleksi lagu-lagu Reggae di Indonesia masih terasa kurang buat saya, Dancehall masih rancu & dianggap sebagai R & B sementara Roots hanya terbatas pada sosok Bob Marley saja tanpa mewujudkan nilai-nilai 'Culture' seperti sorakan 'ONE LOVE' di sini.

Saya berharapa dalam waktu ke depan ada soundsystem yang maju ke garis depan di tanah air dan saya akan hormat kepada sound itu karena hal itu merupakan aspek & budaya dari musik Reggae.
Dalam pandangan saya saat ini, fondasi harus dikokohkan mulai dari musisi & penggemar, para veteran seyogyanya membimbing generasi baru & menghargai artis pendatang baru. Mohon, dengarkan suara & keinginan kami karena kamipun mendengarkan kalian.

Royal Salut bagi semua yang ingin menegakkan pergerakkan ini.

Rapatkan barisan, RastafarI akan membimbing.

Bless

dari Oslo City

D.R.I.

Photobucket

3 comments:

Jahway said...

..

..I sTEp on your Fiya''...

bradda'..!!

Jahway said...

...

I Step in ya' fiya''..
bradda'...!!

-reza-

jogja_dreadlock said...

salut untuk Ras muhamad....

salam dari jogja reggae..!!!

thanks buat tahun baruannya,,,


salam dari kami...
JOgja_dreadlock...